Di dunia medis, banyak jenis obat-obatan antibiotik dengan manfaat dan dosis berbeda-beda. Salah satunya adalah cefadroxil monohydrate yang sering dipakai untuk membantu tubuh menangani berbagai jenis infeksi.
Jika ditelaah secara medis, obat ini masuk kategori antibiotik generasi pertama golongan sefalosporin. Artinya dapat melemahkan bakteri jenis gram negatif, namun memang soal efektivitas masih tergolong rendah. Bisa dibeli bebas di apotik atau dengan resep dokter. Berikut ini penjelasan lengkapnya.
Manfaat Cefadroxil Monohydrate
Beberapa manfaat utama penggunaannya adalah untuk mengatasi masalah infeksi yang terjadi pada berbagai area tubuh. Mulai dari bagian kulit ketika mengalami infeksi akibat luka, dapat juga digunakan untuk obat infeksi tenggorokan merupakan dampak dari berbagai macam penyakit saluran pernafasan.
Untuk masalah pada jantung dan saluran kencing juga sering dijadikan pilihan, karena dapat membantu membunuh bakteri selama dipakai dengan dosis yang tepat.
Dosis Cefadroxil Monohydrate
Dosis yang diberikan untuk orang dewasa akan berbeda dengan dosis anak-anak. Oleh karena itu, perlu diketahui berapa besaran dosis yang tepat agar manfaatnya benar-benar bisa dirasakan oleh tubuh dalam kurun waktu tertentu usai penggunaan.
- Dosis Untuk Anak-Anak
Untuk anak-anak, boleh dikonsumsi jika usia mencapai enam tahun ke atas, dengan dosis antara 30 mg – 50 mg disesuaikan dengan berat badannya. Maksimal diberikan 100 mg/kgBB setiap harinya.
- Dosis Untuk Orang Dewasa
Sedangkan untuk dewasa dosisnya antara 1-2 gram setiap hari, biasanya dibagi konsumsinya menjadi dua kali dalam satu hari.
Cara Pakai Cefadroxil Monohydrate
Penggunaan Cefadroxil Monohydrate tidak boleh sembarangan, ada beberapa hal yang perlu diketahui supaya manfaatnya benar-benar bisa dirasakan.
- Pastikan untuk mengkonsumsi obat sampai habis sesuai dosis yang diberikan oleh dokter. Jangan berhenti meskipun infeksi sudah terasa berkurang, karena akan berdampak pada kondisi yang mungkin menjadi lebih parah.
- Konsumsi menggunakan air putih dengan cara langsung ditelan, tidak digigit atau dikunyah.
- Usahakan minum obat ini pada jam yang sama setiap harinya, supaya tubuh dapat menyerap kandungan obat dengan lebih baik dan menjaga kesehatan tubuh Anda. Jika satu jadwal terlupakan, usahakan minum sebelum jadwal kedua hari tersebut. Tapi jika sudah mendekati jadwal kedua sebaiknya abaikan.
- Sebaiknya dikonsumsi setelah makan, untuk memaksimalkan kinerja obat di dalam tubuh. Namun, tidak dilarang jika memang jadwal minum obat adalah sebelum makan.
Adakah Efek Samping Cefadroxil Monohydrate?
Meskipun sudah diresepkan dokter, ada juga orang yang menderita efek samping dari obat ini. Jika hal itu terjadi, sebaiknya segera konsultasi kembali dengan dokter dan hentikan penggunaan sampai dokter memeriksa dan memberikan diagnosa yang tepat.
Efek samping yang sering dirasakan diantaranya adalah mual, muntah. Gangguan pada pencernaan, dan demam.
Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda, yang diberikan resep Cefadroxil Monohydrate oleh dokter atau mau mengkonsumsi antibiotik satu ini.
